HIDUP INI SINGKAT KAWAN !!! BERBUAT BAIKLAH UNTUK SESAMA, AGAR HATI MENJADI DAMAI !!! OPTIMALKAN POTENSI DIRI, AGAR HIDUP INI TIDAK SIA - SIA

Monday, April 14, 2025

thumbnail

Pembuatan Pupuk Kandang

 🐄🌿 Tabel Pembuatan Pupuk Kandang Alami + Komposisi Bahannya

Bahan

Fungsi

Komposisi Nutrisi Utama (rata-rata)

Sumber Alami

Kotoran ternak (sapi, kambing, ayam)

Sumber utama NPK & mikro

N: 0.5–1.5%, P: 0.3–0.8%, K: 0.5–1.0%

Kandang ternak, peternakan lokal

Jerami/daun kering/rumput

Sumber karbon & memperbaiki struktur

C/N tinggi, membantu fermentasi

Sisa panen, pekarangan, kebun

Abu dapur (abu kayu)

Tambah unsur K dan membantu netralisasi

K: tinggi, Ca: sedang

Tungku kayu, dapur tradisional

Air cucian beras

Mempercepat fermentasi & bawa mikroba

Kaya vitamin B dan mikroba alami

Dapur rumah

EM4 / MOL (opsional)

Aktivator pengurai (bakteri pengurai)

Mikroba fermentatif: Lactobacillus, ragi

Bisa beli / buat dari limbah buah

Air secukupnya

Membasahi media agar fermentasi berjalan

Sumur / tadahan hujan


🛠️ Cara Pembuatan Pupuk Kandang Fermentasi

  1. Campur bahan-bahan dengan perbandingan:
    • 60% kotoran ternak
    • 25% bahan hijauan kering (jerami, daun)
    • 10% abu dapur
    • 5% aktivator (EM4 atau MOL) yang diencerkan dalam air
  2. Tumpuk secara berlapis bahan-bahan dalam lubang atau terpal di tempat teduh.
  3. Basahi hingga lembap, jangan terlalu basah (kadar air ± 40–50%).
  4. Tutup dengan karung atau terpal, biarkan fermentasi selama 3–4 minggu.
  5. Aduk setiap 4–5 hari agar oksigen masuk dan proses merata.
  6. Pupuk siap digunakan ketika:
    • Suhu tumpukan turun
    • Warna gelap/coklat tua
    • Bau seperti tanah atau humus (tidak menyengat)

🌱 Aplikasi Pupuk Kandang per Jenis Tanaman

Jenis Tanaman

Dosis Aplikasi

Waktu Aplikasi

Catatan

Sayur daun (bayam, kangkung, sawi)

0.5–1 kg/m² (dicampur saat olah tanah)

1 minggu sebelum tanam

Bisa ulang tabur tipis saat tanaman umur 2 minggu

Sayur buah (tomat, cabai, terong)

1–2 kg per lubang tanam

1 minggu sebelum tanam, campur dengan tanah

Bisa ditambah pupuk cair saat mulai berbuah

Tanaman buah tahunan (mangga, jeruk, kakao)

5–20 kg per pohon tergantung umur

2 kali setahun: awal dan akhir musim hujan

Sebar melingkar di bawah tajuk, lalu timbun tanah

Umbi-umbian (singkong, kentang)

1–2 kg/m² atau per lubang tanam

1 minggu sebelum tanam

Jangan terlalu segar, hindari pembusukan akar

Tanaman hias & herbal

0.2–0.5 kg/pot kecil

Tiap 1–2 bulan

Campur dengan tanah media tanam


⚠️ Tips & Peringatan:

  • Jangan pakai kotoran segar langsung, karena masih panas dan bisa membakar akar.
  • Pastikan fermentasi matang → bau tidak menyengat, tidak lengket.
  • Jika memakai kotoran ayam, campur lebih banyak bahan karbon (daun kering, jerami) karena kandungan N sangat tinggi.
  • MOL (Mikroorganisme Lokal) bisa dibuat dari air cucian nasi + kulit buah + gula, fermentasi 5–7 hari.

 

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email

No Comments

Flag Counter